Walikota Klarifikasi Pemberitaan Bendungan Kolhua

Minggu, 28 April 2013 | 17.36

Laporan Reporter Yanto Gromang

Terkait rencana pembangunan bendungan Kolhua yang sampai saat ini masih tertunda dan sempat menjadi pemberitaan yang hangat di salah satu media lokal di Kota Kupang, Walikota Kupang, Jonas Salean akhirnya melakukan jumpa Pers dengan seluruh wartawan Deks Kota untuk mengklarifikasi permasalahan tersebut.

Dalam jumpa Pers itu, Jonas mengatakan bahwa telah tercipta polemik di masyarakat Kota Kupang, yang bermuara pada penurunan citranya sebagai Walikota yang lupa akan janji pada masa kampanye dan lebih bermental proyek terhadap rencana pembangunan bendungan Kolhua, tanpa berpikir lebih jauh akan nasib dari masyarakat pemilik tanah yang masuk dalam kawasan perencanaan pembangunan bendungan.

Menurut Jonas, saat ini pihaknya baru melakukan identifikasi lahan rencana pembangunan bendungan yang nantinya akan dilanjutkan dengan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjelaskan mengenai dampak dan manfaat dari pembangunan bendung Kolhua.

Jonas juga mengatakan, pada pembangunan bendungan, pihaknya tidak sekedar menggunakan konsep ganti rugi tetapi juga tetap diberikan area baru agar para petani yang sawahnya digusur, dapat mencetak sawah-sawah baru di area sekitar bendungan tersebut.

Jonas menambahkan, Sawah yang saat ini dialiri oleh volume air yang sedikit, yang hanya dibantu musim hujan, sudah dapat menggunakan air dengan volume yang lebih banyak dengan yang bersumber dari bendungan apabila telah dibangun, sehingga area persawahan juga dapat lebih diperluas.

Pembangunan bendungan yang bertujuan untuk membantu memenuhi 51 ribu sambungan air bersih bagi masyarakat Kota Kupang, juga akan digunakan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air, atau PLTA, serta untuk  menjaga volume air permukaan. Karena dengan sendirinya terjadi peresapan sehingga wilayah hijau yang ada di Kota Kupang dapat terjaga kelestariannya.

Bendungan itu juga direncanakan akan menjadi tempat pariwisata yang mendatangkan peluang bagi masyarakat sekitar untuk menjadikan sumber pendapatan, salah satunya dengan membuka usaha jualan yang menyediakan kebutuhan bagi para pengunjung.

0 komentar:

ANTO PUNG

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
 
Support : Copyright © 2011. RSK Kupang - Online News - All Rights Reserved
Template by RSK Kupang | Publisher :Yantho Gromang
Proudly powered by Blogger